INTERNALISASI BUDAYA SIPAKATAU, SIPAKAINGE, SIPAKALEBBI DAN PAMMALI DALAM KEPATUHAN PAJAK UMKM KOTA MAKASSAR
Main Article Content
Keywords
Sipakatau, Sipakainge, Sipakalebbi, Pammali, Kepatuhan Pajak UMKM
Abstract
This study aims to determine the role of the philosophy of sipakatau, sipakainge, sipakalebbi and pammali in improving SMEs tax compliance in Makassar City. This study uses a qualitative method with an ethnographic approach with interpretive paradigm by Max Weber and the informants used in this study are SMEs and tax officials in Makassar City. Data methods used are data reduction, triangulation, data presentation, data verification, conclusions, and the final meaning of the study. The results of this study stated that internalizing the culture of sipakatau, sipakainge, sipakalebbi and pammali would be able to improve the SMEs tax compliance of in Makassar City.
References
Adiasa, N. (2013). Pengaruh Pemahaman Peraturan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Moderating Preferensi Risiko. Accounting Analysis. journal. Vol. 2. No. 3
Arikunto, Suharsimi. (2016). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Aufar, A. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Informasi Akuntansi Pada UMKM. Bandung: Universitas Widyatama.
Ary, D., Jacobs, L., Razavieh, A. (2010). Introduction to Research in Education 8th edition. Wardswoth Cengage Learning. Canada: Nelson Education ltd
Bank Indonesia dan LPPI. (2015). Profil Bisnis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Bank Indonesia Dan LPPI
Darmapoetra, J. (2014). Pewaris Keberanian Luhur. Makassar: Arus Timur.
Dwiyanti, R. (2018). Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil dan Menengah di Pasar Segar Panakkukang Kota Makassar.
Emzir. (2012). Metodologi penelitian pendidikan kuantitatif dan kualitatif. Bandung: Rajagrafindo Persada.
Ihwana. (2016). Analisis Ungkapan Pammali Dalam Kehidupan Masyarakat Bugis Kecamatan Gantrang Kabupaten Bulukumba" .
Ilham, M. (2013). Budaya Lokal dalam Ungkapan Makassar dan Relevansinya dengan Sarak: Suatu Tinjauan Pemikiran Islam. Makassar: Alauddin University Press.
Inka primadandani, Syaf’i, H. (2017). Kemudahan Wajib Pajak UMKM Terhadap Pada KPP Pratama Mulyorejo.3(46), 509-521
Isnawan, Ganjar. (2012). Akuntansi Praktis Untuk UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah). Jakarta: Laskar Aksara.
Khotimah, K. (2016). Pengamalan Nilai Sipakatau, Sipakalibbi, Sipakainge, di Lingkungan Forum Komunikasi Mahasiswa Bone-Yogyakarta. THAQAFIYYAT: Jurnal Bahasa, Peradaban dan Informasi Islam, 14(2), 202-229. Retrieved from http://ejournal.uin-suka.ac.id/adab/thaqafiyyat/article/view/1167/775
Koestoro. (2010). Kearifan Lokal da- lam Arkeologi Seri Warisan Budaya Sumatera Bagian Utara. No. 0510. Medan: Balai Arkeologi.
Made, M. (2017). Internalisasi Budaya Sipakatau, Sipakainge, Sipakatau, sipakalebbi, dan Pammali Pada Kegiatan Operasional Perusahan Dalam Upaya Peningkatan Efektitas Sistem Pengendalian Internal Sistem Pengendalian. Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, 01, 1–7.
Mardiasmo. (2016). Perpajakan Edisi Terbaru 2016. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Nuritomo.
Mallombasi, M. (2012). Pappaseng: Wujud Idea Budaya Sulawesi Selatan. Makassar: Bidang Sejarah dan Kepurbakalaan, Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan.
Mattulada, M. (2015). Antropologi Politik Orang Bugis. Yogyakarta: Ombak.
Mayowan, Y. (2016). Pengaruh Pemahaman Atas Mekanisme Pembayaran Pajak, Persepsi Tarif Pajak Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM. 10(1), 1–8.
Moleong, Lexy J. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Subagyo, P. (2011). Metodologi Penelitian Dalam Teori Dan Praktek. Jakarta : Aneka Cipta.
Pranadata, I. (2014). Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak, Kualitas Pelayanan Perpajakan, dan Pelaksanaan Sanksi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada KPP Pratama Batu. Skripsi (S1): Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, Malang
Putri, P., Kamayanti, I., Kamayanti, A. (2014) Etika Akuntan Indonesia Berbasis Budaya Jawa, Batak, dan Bali: Pendekatan Antropologis. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB
Razak, F. (2015). Kuasa Wacana Kebudayaan Bugis Makassar dalam Pilkada di Kabupaten Pinrang (Studi Kasus: Implementasi Nilai-Nilai Sipakatau, Sikainge dan Sipakalebbi dalam Memobilisasi Massa pada Pilkada Pinrang Tahun 2013. Jurnal Politik Profetik 5, no. 1, 16- 35
Resmi, S. (2011). Perpajakan: Teori dan Kasus. Jakarta : Salemba Empat
Resmi, S. (2013). Perpajakan, Teori dan Kasus Edisi 7. Buku 1. Jakarta: Penerbit PT Salemba Empat
Riduwan. (2010). Teknik pengumpulan data. Edisi kelima.Yogyakarta: BPFE.
Septi, M. (2015). Pengetahuan Layanan Kesadaran Wajib Pajak dan Kondisi Keuangan di Wilayah KPP Pratama Tanjung Balai Persandingan UU Perpajakan
Subroto, N.& Setiawan, P. (2014). Perancangan Buku Ilustrasi Mengenai Pamali Sunda Seputar Kehamilan. Jurnal Tingkat Sarjana Bidang Senirupa dan Desain, no. 1,1-6
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta
UU No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Bab 1 Pasal 1
Yuliana Vera Y Sinaga. (2017). Pengaruh Pengetahuan Perpajakan Dan Kualitas Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak pelaku UMKM di Kecamatan Playen Kabupaten Gunungkidul
Waluyo, (2011). Perpajakan Indonesia, Edisi10. Jakarta: Salemba
Zuldafrial. (2012). Penelitian Kualitatif. Surakarta: Yuma Pustaka
Internet:
Depkop.go.id.(2020, 18 Desember). Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Diakses pada 22 Desember 2019, dari http://www.depkop.go.id/data umkm.
Sulawesi.bisnis.com (2019, 22 November) UMKM Makassar butuh fasilitasi akses digital memilik daya saing Merujuk pada data Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar jumlah,telah dijual keluar negeri. Diakses pada 5 Januari 2020, dari https://sulawesi.bisnis.com/read/20191122/540/1173433/umkm-makassar-butuh-fasilitasi-akses-digital
Keuangan.kontan.co.id. (2018, 05 Oktober) Jumlah pelaku UMKM 2018 diprediksi mencapai 58,97 juta orang. Diakses pada 5 Januari 2020, dari https://keuangan.kontan.co.id/news/jumlah-pelaku-umkm-di-2018-diprediksi-mencapai-5897-juta-orang
V2cconsultant.com (2019, 23 Desember) 4 kategori UMKM Indonesia, Usah Anda termasuk yang mana?. Diakses pada 17 April 2020, dari https://www.v2cconsultant.com/en/news-detail/4-kategori-umkm-di-indonesia-usaha-anda-termasuk-yang-mana-221